Cari Blog Ini

Rabu, 21 Oktober 2020

 HADITS 

(Sebuah Pengantar)

Ilmu hadits adalah sebuah ilmu yang tidak sederhana, ilmu ini berfungsi untuk memetakan hadits. Hadits harus dipetakan karena dalam sejarah perkembangan sumber-sumber hukum Islam (al-Qur'an dan Hadits), banyak sekali upaya-upaya untuk memalsukan hadits. Oleh karena itu, muncul 'ulumul hadits sebagai bentuk ikhtiar dari para ulama dalam menjaga keotentikan sebuah hadits.

 

A. HADITS, SUNNAH, KHABAR, DAN ATSAR     

   1. Hadits 

        Menurut bahasa, hadits adalah sesuatu yang baru atau berita. Sedangkan menurut istilah, hadits

        adalah segala sesuatu yang disandarkan pada Nabi SAW. baik ucapan, perbuatan, ketetapan, sifat 

        diri, atau sifat pribadinya. 

         ما اضيف الى النبي ص. م. من قول او فعل او تقرير او وصف خلقي او خلقي

    2. Sunnah

        Menurut bahasa, sunnah diartikan sebagai pola hidup yang telah mentradisi, baik atau jelek. 

        Sedangkan menurut istilah, sunnah adalah segala sesuatu yang dinisbahkan kepada Nabi (menurut

        sebagian muhadditsin) atau segala sesuatu yang dinisbahkan kepada Sahabat dan Tabi'in 

        (mayoritas ulama). 

    3. Khabar

        Menurut bahasa, khabar yaitu kabar, berita, informasi, sesuatu yang disampaikan seseorang kepada

        orang lain. Sedangkan menurut istilah, khabar sama dengan hadits (menurut jumhur ulama), 

        namun ada juga yang menyatakan khabar dengan hadits beda. 

        Perbedaannya adalah jika hadits sumbernya dari Nabi , sedangkan khabar bisa untuk Nabi atau 

        yang lain.

    4. Atsar

        Menurut bahasa, atsar merupakan sisa, bekas, mantan, dampak, labet. Sedangkan menurut istilah,

        atsar sama dengan hadits (jumhur ulama), namun ada juga yang menyatakan beda. 

        Perbedaannya terletak pada jika hadits hanya untuk Nabi, sedangkan atsar bisa untuk Nabi dan 

        yang lain.     

 

        Kesimpulan:

        Jumhur ulama menyatakan bahwa hadits, khabar, ataupun sunnah itu semuanya adalah atsar.

        Sehingga dapat disimpulkan bahwa atsar memiliki cakupan yang lebih luas daripada hadits, 

        khabar, maupun sunnah.

B. 'ULUMUL HADITS 

        'Ulumul hadits atau ilmu mustholah hadits didirikan demi suatu tujuan yang agung, yakni

        memelihara hadits Nabi dari kecampuradukan, manipulasi, dan pendustaan. 

        Faedah 'ulumul hadits:

        - Islam terpelihara dari perubahan dan pencemaran 

        - Menghindarkan dari ancaman periwayatan hadits yang sembarangan

        - Memberantas khurafat yang disebarkan Bani Israel dan kaum lainnya dengan mengarang 

           cerita-cerita yang fiktif

 

        Imam Abu Muhammad bin Hazm pernah berkata:

         "Periwayatan oleh orang yang terpercaya dari orang yang terpercaya hingga sampai kepada Nabi

        SAW. adalah suatu hal yang dikaruniakan Allah secara khusus kepada umat Islam dan tidak 

        pernah dikaruniakan kepada umat-umat terdahulu."             

        Dengan kutipan diatas, sebagai seorang yang memeluk agama Islam patut berbangga dan 

        bersyukur, karena jalur periwayatan agama Islam masih murni dan tidak ada perubahan 

        sedikitpun.


        Itulah, sebuah pengantar terkait hadits. Semoga menjadikan gambaran bagi kalian mengenai hadits

        dan perbedaannya dengan istilah-istilah lain yang sudah saya sebutkan di atas.


        Terima kasih :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Hadits tentang Wakalah

  Wakalah dan Haditsnya Pengertian Wakalah      Wakalah berasal dari wazan wakala-yakilu-waklan yang berarti menyerahkan atau mewakilkan uru...